Share

Sembilan Belas

*****HAPPY_READING*****

°POV Clara°

Akhirnya, kita sudah sampai di depan Restaurant ternama di Jakarta. Rendy mengajakku ke Restaurant termahal.

"Tunggu, kamu duduk dulu," ucap Rendy sambil keluar dari mobilnya.

Aku mengikuti perintah Rendy, ternyata dia membukakan pintu mobil. 

"Silahkan," ucap Rendy memperlakukanku seperti tuan putri yang baru saja turun dari keretanya.

"Makasih yaa," ucapku bahagia.

Aku meraih tangannya yang sudah mengulur di depanku. Ya! Dia sungguh romantis sekali. Sebelumnya, aku tak pernah menemukan sosok pria seperti Rendy. Mungkin, dari banyaknya pria yang mendekatiku, hanya Rendy yang benar-benar bisa membuat aku seperti tuan putri.

Aku dan Rendy masuk ke dalam Resto, tanganku masih menyelip di tangan Rendy. Kebetulan, di dalam Resto sangat sepi sekali. Hanya ada beberapa orang yang sedang menikmati makan malam. 

Tak hentinya aku terkagum, karena Rendy ternyata s

Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status