Share

Steve Menemui Lynn

[Tepati ucapanmu semalam]

Steve membaca pesan masuk. Dia tersenyum tipis. Dia pun menggeletakkan kembali ponselnya tanpa membalas pesan  Rose.

Steve mengatur napas, menatap pantulan dirinya di cermin. Hanya mengenakan pakaian kasual agar memberinya kesan santai, tapi wajahnya kendati demikian nampak tegang.

Meraih kunci mobil di nakas, mengayun-ayunkannya di telunjuknya, ponsel yang hanya diselipkan di saku. Tak lama ponselnya ikut bergetar. Tertera nama Rose di  sana.

[Kamu akan berangkat, kan?]

"Kau mengira aku ini apa? Tentu saja aku menepati omonganku. Namun ...."

[Apa ada masalah, Steve?]

Helaan napas berat lolos di bibir Steve.

"Kau benar-benar tak ingin menemaniku?"

Rose menggigit pelan bibir bawahnya, dia bisa saja terlena dengan suara lesu Steve, tapi dia berusaha menahan diri.

[Bukankah lebih baik jika kalian mengobrol empat mata?]

Lagi dan lagi, Rose mendengar helaan napas di seberang.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status