Share

Widia diburu Wartawan

Aku membuang segala pikiran yang berpeluang membuat diri sendiri tidak nyaman. Menikmati perawatan tubuh adalah salah satu caraku agar bisa rileks. Mencoba menggapai bahagia dengan caraku sendiri.

Setelah tiga jam, aku keluar dari tempat perawatan kecantikan mewah itu dan meminta Pak Wawan mengantar ke mal. Selama ini aku jarang berbelanja. Bahkan Mas Zaki sering memaksaku untuk bersama-sama ke pusat perbelanjaan di dalam atau luar negeri. Aktivitas yang justru membuat Mas Zaki lebih banyak membeli barang-barang baru untuknya sendiri dibanding aku.

"Yang disuruh belanja siapa, yang khilaf siapa," kelakarnya setiap kami selesai berbelanja.

Namun, kali ini aku ingin memuaskan mata. Melihat fashion terbaru yang sedang trend, juga mencari novel. Buku-buku di rumah sudah hampir semua kubaca. Tak ada salahnya aku menggunakan kartu debit Mas Zaki untuk memborong bahan bacaan.

Sampai di mal tujuanku ternyata tempat itu cukup lengang. Mungkin karena hari kerja dan belum waktunya orang keluar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Rania Humaira
makanya jgn berkurung aja njing. disaat seharusnya berkurung kau berkeliaran diluar sana. nanggung kau pingsan, bagusnya mampus aja sekalian
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status