Share

Bab 20. Sepucuk surat.

MARBOT MASJID ITU TERNYATA KAYA

Bab 20.

Bima segera bergegas untuk melihat. Apa yang sebenarnya terjadi di dalam rumah? Sampai-sampai suara teriakan dari dalam rumah yang tak lain merupakan suara teriakan dari Ayu yang lain adalah istrinya.

 

Walaupun sempat terjatuh karena berlari untuk mengejar suara yang berasal dari dalam rumah. Setelah memasuki rumah, Bima yang baru saja mendapati istrinya terduduk lemas di lantai sambil menangis dengan memegang sepucuk surat yang ada di tangannya kanannya.

"Dik! Kamu nggak kenapa-kenapa kan? Apa yang terjadi?" tanya Bima yang mulai panik. Bahkan ia sambil berlari menghampiri Ayu yang sekarang menjadi istrinya walaupun terjatuh tak perduli. Bahkan ia tak sadar telah memanggil Ayu dengan sebutan, Adik.

"Hu..uuu...hu...u.uu.." 

Hanya suara tangisan yang terdengar dari mulut sang istri. Semakin lama semakin keras setelah mendengar a
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status