Share

Bab 37. Ikhlas

MARBOT MASJID ITU TERNYATA KAYA

Bab 37.

Wahyu yang kesal, merasa dirinya persis seperti anti nyamuk segera pergi meninggalkan kediaman almarhum Pak Jenggot. Dengan sengaja ia menghentakkan kakinya sambil berlalu. Meluapkan kemarahannya dengan ucapan yang segala nama binatang di kebun binatang keluar satu per satu. Ucapan yang tak pantas jika mengingat statusnya.

"Eh... denger ya! Dimana-mana orang ketiga itu disebut setan loh!" jerit Bima yang sengaja.

Suara Bima yang keras, mampu menghentikan langkah kaki Wahyu. Tentu saja Wahyu tidak bisa terima begitu saja dengan jeritan Bima.

"Apa maksud kamu bilang saya itu setan?" tanya Wahyu yang membalikkan badannya secepat mungkin untuk menatap Bima.

Wahyu yang tadinya sudah bergegas untuk pergi meninggalkan mereka. Memutuskan untuk kembali menghentikan langkah ketika mendengar jeritan Bima yang mampu menyinggung perasaannya. Hatinya merasa terkutik dengan ucapan yang san
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status