Share

27. PUTRA YANG KUAT

  1. PUTRA YANG KUAT

POV UMAR

“Amir, kita ke pemakaman kantil!” ajakku kepada Amir.

“Untuk apa, kak? Kita harus temuin Mamah dulu!” jawab adikku.

“Jangan membantah kakak. Tadi Om fajar nyuruh kita kesana. Mamah dalam bahaya!” sahutku dengan nada tinggi. Kekhawatiran jelas tergambar pada wajahku.

“Baik, kak.”

Kami segera keluar tanpa menutup pintu. Namun jalan kami di hadang oleh kakek yang baru saja tiba.

“Kalian mau kemana? Mana mamahmu? Apa terjadi sesuatu?” tanya kakek beruntun. Beliau memegang pundakku. Mungkin saja kakek melihat raut wajah penuh kekhawatiran tergambar jelas di sana..

“Mamah tidak ada di dalam, kek. Om fajar menyuruh kami untuk ke pemakaman kantil. Mamah dalam bahaya!” Jawabku dengan panik.

Wajah kakek menengang. Rahangnya mengeras. Kemarahan tergambar jelas pada wajahnya. Beliau menggeser tubuhku dan masuk ke

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status