Share

46. Menatap Georgino yang sedang mengobati lukanya

Brak!

Clara menutup pintu kamar dengan kuat. Kerasnya suara benturan pintu itu tidak sebanding dengan rasa kesal yang menggerogoti hati Clara.

Suasana hati Clara mendadak sedang tidak baik-baik saja membuatnya jadi malas untuk berangkat ke kampus.

“Rotiku ketinggalan lagi di sana.”

Clara terus melangkah dan duduk di tepi ranjang. Dia memegang perutnya yang belum terisi oleh makanan. Clara memejamkan matanya lalu merutuki kejadian di dapur tadi sehingga membuatnya jadi melupakan roti panggangnya lupa dia bawa.

“Sssh, tanganku masih terasa panas lagi.”

Clara beranjak dari duduknya, dia bergerak cepat membuka kancing kemejanya untuk mengganti dengan kaus rumahan. Barulah setelah itu nanti Clara akan mengobati tangannya yang terluka karena tumpahan air panas tadi.

Di sana Clara sudah membuka kemejanya dan menyisahkan tanktop putih menutupi tubuhnya.

Arrhgh!!! Clara berteriak ketika Georgino tiba-tiba masuk ke dalam kamar mereka. Clara pikir Georgino akan berada di sana untuk mengobati luk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status