Home / Romansa / MENJADI IBU SUSU BAYI CEO AROGAN / DIANGGAP TIDAK BERGUNA!

Share

DIANGGAP TIDAK BERGUNA!

last update Last Updated: 2025-04-21 11:13:13

"Kau pasti lelah dan butuh istirahat, biar aku yang menggantikan mu menidurkan Gavin."

Pikiran Gina yang sudah berpikir konyol lantaran terlalu lelah musnah seketika saat mendengar apa yang diucapkan oleh Bara.

'Pak Bara sejak tadi enggak tidur, kah? Dia memperhatikan aku daritadi?'

Hati Gina bicara dan ada perasaan aneh menjalar di hati Gina ketika ia berpikir sampai di sana.

Perasaan itu menyeruak ketika menyadari, Bara ternyata memperhatikannya dan justru peduli dengan waktu istirahatnya segala padahal pria itu sekarang sedang sakit.

"Tidak perlu, Tuan. Sebentar lagi, Tuan Muda Gavin akan tidur," tolak Gina dengan suara perlahan sebab tidak mungkin ia yang bekerja dengan Bara justru melimpahkan tanggung jawab itu pada bos yang sedang sakit seperti sekarang meskipun sejujurnya ia memang sangat lelah.

"Tapi, kau juga perlu tidur, Gina. Jika tidak, ASI mu akan terganggu itu tidak baik untuk Gavin."

"Sebentar lagi, Tuan tidur saja lebih dulu, Tuan juga harus istirahat biar cepat sembu
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • MENJADI IBU SUSU BAYI CEO AROGAN    SEMAKIN BERSYUKUR

    Mendengar apa yang dikatakan oleh Gina, Bi Narsih buru-buru mendekat. "Nyonya Besar, sebenarnya Nyonya Gina tidak salah, saya tidak melarang Nyonya Muda Gina untuk ikut serta dengan saya, salahkan saya."Bi Narsih bicara seperti itu, seraya membungkukkan tubuhnya berkali-kali di hadapan Indira.Indira tersenyum mendengar perkataan Gina dan juga Bi Narsih yang saling melindungi. Membuat perempuan itu kembali membatin.'Gina dilindungi oleh pekerja di rumah ini, artinya mereka sayang pada Gina, aku bisa merasakan perasaan tulus Bi Narsih, tidak seperti saat dengan Karina, syukurlah. Aku senang, itu artinya, di mata mereka, Gina memang istri majikan yang baik.'Hati Indira kembali bicara, sementara bibirnya masih tersenyum, hingga kemudian."Gina, tidak masalah jika memang kamu ingin berjalan kaki dengan Bi Narsih, berjalan kaki itu juga bagus untuk olahraga, yang jadi masalah kalau ada yang mengganggu, akan lebih baik kalau kamu dikawal, benar tidak Bi Narsih?"Mata Indira mengarah pa

  • MENJADI IBU SUSU BAYI CEO AROGAN    GINA BERUBAH?

    Mendengar apa yang dikatakan oleh sang mantan suami, telapak tangan Gina mengepal, ada rasa marah dirasakannya di hati, namun tidak mungkin Gina meluapkan kemarahannya karena sekarang mereka sedang di tempat umum.Lagipula, pikirannya sejak awal saat mendengar pernikahan yang akan dilakukan oleh Karina memang demikian, ia juga berpikir seperti itu tapi entah kenapa begitu orang lain yang mempertegas, ia menjadi sangat sakit hati dan terluka. "Jangan menganggap tindakan seseorang itu selalu buruk, Haris. Jika mantan istri Bara menikah lagi, itu artinya dia sudah move on, tidak perlu dikhawatirkan. Lagipula, aku tidak akan khawatir Bara tergoda, karena dia bukan pria yang mudah tergoda!" Dengan nada suara yang datar, Gina mengucapkan kata itu untuk menanggapi perkataan mantan suaminya.Haris tersenyum mencemooh lagi saat mendengar Gina bicara seperti itu. "Rautmu terlihat sedih, Gina. Kau sebenarnya terganggu dengan apa yang aku katakan, bukan? Kau sebenarnya takut kalau apa yang tad

  • MENJADI IBU SUSU BAYI CEO AROGAN    DITEMUKAN MANTAN SUAMI

    Mendengar apa yang diucapkan oleh sang suami, wajah Gina berubah menjadi merah menahan rasa malu. Sungguh, saat tadi mereka melakukan hubungan intim, ia tidak bisa mengontrol dirinya untuk meloloskan suara ketika Bara menyentuh bagian bagian sensitif di tubuhnya. Membuat Gina menutupi wajahnya dengan selimut, karena tidak bisa bertatap muka dengan Bara lantaran terlalu malu. Bara tersenyum penuh arti melihat reaksi Gina yang demikian. Ia turun dari tempat tidur dan beranjak ke kamar mandi untuk membersihkan diri. Sebuah kebiasaan Bara setelah usai melakukan hubungan intim, ia langsung mandi, sementara Gina yang tidak nyaman jika langsung mandi biasanya akan mandi setelah akan shalat subuh."Dia enggak mempermasalahkan aku yang enggak agresif saat bercinta dengan dia? Padahal, Haris dulu selalu mempermasalahkan, sampai aku merasa tertekan."Gina bicara dengan dirinya sendiri seraya menurunkan selimut yang menutupi wajahnya saat ia sadar, Bara sudah di dalam kamar mandi.Adegan demi a

  • MENJADI IBU SUSU BAYI CEO AROGAN    SEPERTI POHON PISANG

    'Kenapa aku harus gugup? Bukankah wajar menyentuh istri sendiri? Dasar bodoh!' Bara memaki dirinya sendiri di dalam hati ketika ia menjadi sangat gugup mendengar apa yang dilontarkan oleh Gina. Ia mengusap wajahnya dengan kasar lalu mengarahkan pandangannya pada sang isteri. "Kamu salah paham, aku tidak bermaksud untuk melakukan hal seperti yang ada di dalam pikiran kamu, mungkin sedikit." Bara mencoba menanggapi dengan elegan meskipun ia masih merasa gugup saat mengatakan itu semua. "Sedikit?" "Iya." "Maksudnya dengan sedikit?" "Apa boleh dipraktekkan?" "Eh!" Gina mencegah tangan sang suami yang ingin membuka pakaian atasnya setelah tadi mengucapkan kata itu padanya. Wajahnya semakin salah tingkah tapi Bara tidak menyerah ia tetap berusaha untuk melakukan apa yang ingin dilakukannya pada sang istri, hingga buru-buru Gina meminta maaf. "Sudah cukup. Aku minta maaf." Perempuan itu bicara dengan napas yang tersengal. "Minta maaf?" ulang Bara tidak mengerti ap

  • MENJADI IBU SUSU BAYI CEO AROGAN    DIINTROGASI ISTRI

    Sejengkal lagi bibirnya menyentuh puting susu milik istrinya, tiba-tiba saja suara Gina terdengar...."Yank, kamu kenapa?" Pertanyaan itu membuat Bara menjadi salah tingkah sampai pria itu mengusap wajahnya dengan kasar merasa malu sudah kepergok ingin melakukan sesuatu pada tubuh bagian intim sang istri. Gina yang belum sepenuhnya sadar dari rasa kantuknya buru-buru memperbaiki pakaiannya, dan barulah ia paham, apa yang tadi akan dilakukan oleh suaminya pada bagian dadanya. Berpikir sampai di sana, Gina jadi berdebar. Apakah Bara sekarang sedang ingin mengajaknya bercinta?"Kamu bangun? Maaf, aku jadi membangunkan kamu," kata Bara setelah duduk dengan benar usai tadi posisinya justru seperti ingin menindih keseluruhan tubuh Gina."Aku ketiduran. Maaf."Dengan nada suara yang terbata, Gina mengucapkan kalimat tersebut, membuat situasi canggung tiba-tiba tercipta begitu saja sekarang ini di antara mereka."Kamu kelelahan, wajar. Ayo aku bantu ke kamar?" ucap Bara masih berusaha untuk

  • MENJADI IBU SUSU BAYI CEO AROGAN    BARA TERGODA

    "Aku ikut prihatin dengan keadaan itu, Ma. Tapi, anak Mama berbakti dengan orang tua, semoga itu bisa membuat hati Mama terhibur."Gina menanggapi cerita sedih sang ibu mertua dengan sangat hati-hati, agar ia tidak membuat hati ibu mertuanya semakin terluka."Terima kasih, sekarang Mama bersyukur Bara menikah dengan kamu, Gina. Kamu bisa membuat harapan Mama yang selama ini Mama rasa tidak mungkin terjadi seperti sudah terjadi. Kamu sudah seperti anakku sendiri."Gina tidak tahan untuk menyambut pelukan yang ditawarkan oleh sang ibu mertua mendengar apa yang diucapkan oleh ibu mertuanya tadi.Mereka berpelukan dengan sangat erat dan dengan perasaan yang mengharu biru, hingga pada akhirnya untuk sesaat keduanya tenggelam dalam perasaan haru tersebut sampai suara Gavin terdengar membuat Gina buru-buru melepaskan diri dari rangkulan ibu mertuanya.Gina segera mendekati posisi Gavin berbaring dan menepuk bokong sang anak sambung dengan penuh perasaan kasih sayang.Namun, Gavin tidak puas

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status