Share

Teman senasib

Pagi hari di Mansion keluarga Larry, hampir seluruh anggota keluarga sudah berkumpul di ruang makan. Namun Marrie masih nampak belum menunjukan batang hidungnya.

"Mom, Dad, aku gak sarapan ya. Aku ada meeting di kantor," tutur Marrie mencium pipi kedua orang tuanya.

Kedua manik mata birunya melirik sejenak, mencari sosok seseorang yang tidak ia dapati keberadaanya.

"Semalam Yudhi kembali ke hotel," ceplos Maxim tanpa mengalihkan pandangan dari piring makannya. Gadis itu tampak bungkam dan langsung pergi bersama dengan Albert sang asisten yang telah menunggunya.

Sepanjang perjalanan menuju perusahaan, gadis itu terus termenung. Pikirannya terus-menerus menerka-nerka alasan Yudhi pergi dengan tiba-tiba.

Waktu terus berputar, menunjukan jam makan siang. Marrie masih sibuk berkutat dengan pekerjaannya hingga seperti biasa, gadis itu selalu saja melewatkan jam makan siang.

Tok Tok Tok

Pintu ruangannya diketuk beberapa kali, dan terbuka.

M
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status