Share

SATU SET PAKAIAN TIDUR

24.

William berjalan ke ruangannya, Mayleen segera mengikutinya. Dengan tidak sabaran maka Mayleen segera saja mencegat langkah Wiliam, "Katakan di mana?" 

William hanya menyeringai, "Apa kita sudah sepakat?" 

Mayleen menghela napas, lalu menjawab jika dia menyetujui permintaan William. Mendengar Mayleen setuju, maka hati William pun merasa senang. 

"Aku akan memberikannya ketika tugasmu sudah selsai nanti," tukas William. 

"K-kau …" gumam Mayleen dengan marah. 

William menarik tangan Mayleen, dan mengamatinya. Tangannya masih berbalut kain kasa. 

"Apa masih sakit?" tanya William. 

Mayleen sed

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
herni novianti
di tunggu up nya lagi ka...
goodnovel comment avatar
Nurul Arifin
engga sabar nunggu hari manis william ama mayleen, terima kasih author karna up 2 bab semoga bisa bertahan kaya gini...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status