Share

61. Petaka Sebuah Pesta

"Hati-hati, Jen." Edward menggandeng tangan Jenifer sejak turun dari mobil. Ia tidak membiarkan siapa pun untuk menyenggol atau mengenai tubuh maupun gaun pestanya Jenifer.

"Ed, jangan berlebihan." bisik Jenifer.

"Kenapa?" Edward menaikkan alisnya. "Kau adalah tunanganku dan aku akan dengan sangat senang hati memperhatikan dan memanjakanmu." ucap Edward sambil mengelus punggung polos Jenifer.

Jenifer merinding, kulitnya meremang mendapat sentuhan telapak tangan Edward yang berulang, bahkan sampai di atas pinggulnya.

"Ada apa?" Edward memperhatikan raut wajah Jenifer yang terlihat tidak nyaman.

"Ed, Jeny, ayo bergegaslah. Kita naik dengan lift yang sama!" panggil Casandra yang berusaha menahan pintu besi itu dengan kedua tangannya.

"Casei, hati-hati. Tanganmu bisa terluka." Eric memperingatkan istrinya yang masih saja bertingkah sama seperti sebelum menikah dulu. Seorang wanita yang sangat pintar adu otot dalam melawan penjahat.

"Maaf, Mom." Edward buru-buru mengiringi langkah Jenifer
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status