Share

Bab 48

Pov Romi

[Alhamdulillah, Nadia sudah ketemu Rom.]

Aku baca pesan Yusuf semalam, Alhamdulilah ucapku bersyukur.

Setelah pakaian rapi segera aku turun ke bawah. Mau sarapan rasanya malas, pasti akan berdebat dengan mama hanya karena Anita. Sebenarnya apa kurangnya Anita di mata mama. Dia sholehah, pintar, penyayang. Bukankah wanita seperti itu cocok untuk menjadi ibu dari anak-anakku.

"Rom, ayo sarapan dulu," ucap papa.

"Romi gak lapar pa, nanti sarapan di kantor saja."

"Papa dan mama ingin bicara serius,Nak."

Dengan berat hati ku langkahkan kaki ke meja makan. Kalau papa yang meminta rasanya sungkan untuk menolak.

Sepotong roti masuk ke dalam perut.

"Kapan kamu mau menikah Rom?"

Uhuuk... Uhuuk...

Ucapan papa mengagetkan diriku,

Tak ada angin tak ada hujan, kenapa papa tiba-tiba menanyakan itu?

"Mama mau secepatnya kamu menikah dengan Febi!"

"Romi gak cinta sama Febi,Ma."

"Pokoknya mama gak mau tau, kamu harus menikah dengan Febi!"

"Stop, jangan memaksakan kehendak Mama padaku!
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status