Share

Sorry 54

"Kamu mendengarkanku, Hans?" Anjas melambai- lambaikan tangannya di depan wajah Hans saat menyadari temannya ini tengah melamun.

"Ck... orang cerita sampai mulut berbusa dia malah melamun," Anjas berdecak kesal.

"Sorry," balas Hans singkat tanpa berusaha membela diri karena memang kenyataannya begitu.

"Gimana Jessica mau gak kerja di kantor Bang Rashad?" tanya Anjas to the point.

"Dia mau kerja di kantormu tapi sementara saja. Kalau staffku cuti dia mau pindah ke sini," terang Hans merasa tidak enak karena permintaan Jessica yang tidak masuk akal dan seenaknya sendiri.

"Wow... mau enaknya saja dia ya? Kamu sungguh pria yang luar biasa Hans, masih bisa bertahan dengan wanita seperti itu," kata Anjas dengan nada mengejek.

Hans tahu itu adalah sindiran pedas untuknya namun hanya ditanggapinya dengan mengangkat bahu.

"Sorry," katanya kemudian.

"Sebenarnya apa sih yang membuat kamu masih bertahan sama dia?" Anjas masih tak habis pikir

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
No name
Thor, kamu bikin aku nangis sesegukan. Kebayang penderitaan, kesedihan, hati yg hancur nya Reyna.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status