Share

28. Mengaku Pacar

"Apalagi yang harus dibicarakan? Semuanya udah jelas bahwa kau adalah pria brengsek yang pernah kutemui!" bentak seorang wanita dengan emosi yang membeludak. Ia menghempaskan tangannya dari cekalan sang pria yang tampaknya belum menyerah.

"Dee, kumohon beri aku-"

"Berhenti memanggilku dengan nama itu. Sejak kemarin sore, kita sudah tidak memiliki hubungan apapun lagi. Jadi, kau jangan bertingkah sok akrab denganku," sela wanita itu dengan napas yang semakin memburu. Saat ia melihat wajah pria di hadapannya, perselingkuhan kemarin semakin berputar jelas di memorinya.

Pria yang sudah habis kesabaran itu pun mengeraskan rahangnya dengan tangan mulai mengepal. Ia bukanlah tipe pria lembut yang bisa terus memohon saat dirinya terus ditolak.

"Hey, kau memang wanita yang tidak tau diri. Bersyukur aku mau meminta maaf dan bahkan memohon padamu. Tapi, kau malah bersikap sombong seperti itu. Memangnya siapa kau? Dasar wanita gila," umpat pria di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status