Share

9. Hati Gak Bisa Dipaksa

Azmi tengah fokus mengerjakan beberapa desain background untuk keperluan studionya. Fokusnya teralihkan saat ada suara ketukan pintu.

“Masuk.”

“Permisi Bos, ada tamu,” kata salah satu pegawainya.

“Suruh masuk aja.”

“Baik, Bos.”

Tak lama kemudian munculah sosok Zainal dengan adiknya Hafsah. Azmi mendesah, kenapa dua orang itu senang sekali mengganggunya?

“Assalamu’alaikum Azmi, gimana kabarnya?”

“Wa’alaikumsalam, baik Zai. Kamu gimana kabarnya?” Azmi mencoba berbasa basi.

“Alhamdulillah baik nih. Oh iya, sebulan lagi aku mau nikah sama Ning Ulya. Kamu kenal, ‘kan?”

“Gak. Cuma sekedar tahu. Ning Asal Jember, ‘kan?”

“Betul, kita mau minta tolong kamu buat motoin kita berdua bisa, ‘kan?”

“Bisa kalau cuma kamu yang minta foto. Tapi untuk istrimu nanti aku minta

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status