Share

13

Wisnu kecewa saat mobil Raras berhenti di pekarangan rumah. Sepertinya acara angkat-mengangkat akan gagal kali ini, karena dua bocah bertubuh tinggi sudah siap siaga di depan pintu menunggu kedatangan mereka. Yono dan Aryo bekerja sama memindahkan Wisnu ke kursi roda, mendorongnya masuk ke dalam rumah.

"Kok pulangnya cepat?" Ada penyesalan di hati Wisnu melihat adiknya pulang lebih cepat.

"Ada supervisor dari dinas pendidikan yang datang kesekolah, jadi semua siswa dipulangkan lebih awal," jawab Aryo.

"Kita langsung makan siang ya, Bang! kami tadi sudah memasak, Yono dapat rejeki lebih jadi kita bisa makan ayam."

"Rejeki lebih dari mana? Kau saja belum bekerja," selidik Wisnu.

"Itu ... dua hari yang lalu Yono dipanggil kepala sekolah, dia mendapatkan beasiswa khusus, yang anehnya dia sendiri yang mendapatkannya."

"Kok bisa?" Wisnu semakin penasaran. "Beasiswa apa?"

"Nggak tau juga sih, Bang, katanya beasiswa khusus, banyak banget lo Bang, sebulan dapat sejuta, tadi untuk bulan ini uda
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Zasuryakha
ya Alloh, aq ikut deg2 an selalu suka dengan novel2 kakak
goodnovel comment avatar
Yanyan
wisnu mulai gatel..
goodnovel comment avatar
Yulianti Asmarani
bagaimanapun wisnu normal man, nggak salah klu dia punya hasrat yg bergolak syah-syah aja sudah resmi menikah.
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status