Share

30. Aluna Bertemu Amanda

Akhirnya setelah dua setengah jam yang sangat menyiksa dan membuat Aluna keringat dingin serta berkali-kali menelan ludah menahan gairah, dirinya dan Gevan pun check out dari hotel dan kembali berkendara pulang menuju Jakarta.

Untuk kali ini Aluna pun dapat bernapas lega karena Gevan tidak berbuat macam-macam padanya, ia hanya sedikit menggoda Aluna saja dan tak berapa lama lelaki itu pun tertidur.

Sepertinya Gevan memang benar-benar mengantuk.

"Mau ngapain ke sini, Mas?" Aluna mengerutkan dahinya saat tiba-tiba saja Gevan membelokkan mobil ke jalur drive thru sebuah restoran makanan cepat saji.

"Lagi kepengen burger sama kentang goreng," sahut Gevan sambil memandang menu-menu makanan yang terpampang di baliho.

"Kamu mau pesan apa, Al?"

Aluna menggeleng perlahan. Perutnya masih terasa kenyang setelah memakan beberapa tusuk yakitori buatan Tommy tadi.

"Minum aja kalau gitu ya? Milkshake mau nggak?" Tawar Gevan lagi, namun Aluna masih saja tetap menggeleng.

"Kamu tuh kan lagi hamil,
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status