Share

15. Pria Berhati Emas

Teriakan Bian membuat Kiyara terkejut setengah mati. Ia lantas lari menuju kamar mereka, melihat sang suami tengah terbelalak memandangi layar ponsel di tangannya.

"Ada apa, Mas? Kenapa pakai teriak seheboh itu?" tanya Kiyara setengah bersungut mendekati Bian.

"Lihat! Coba kamu lihat ini! Apa ada masalah dengan mata Mas?" Bian memberikan ponselnya kepada Kiyara yang kini sudah berdiri tepat di sampingnya, lalu mengucek kedua matanya berulang.

Dengan wajah yang masih kesal, Kiyara menerima ponsel Bian. Tak sampai satu menit, kini giliran Kiyara yan berteriak heboh.

"Maaas!"

"Iya. Mas masih di sini. Benarkah itu atau apa?" Bian menatap layar ponsel yang sama dengan yang ditatap Kiyara.

Kiyara menatap Bian. "Tidak tahu. Kalau mau tahu bener atau nggaknya ya harus cek saldo, Mas." Lalu, wanita itu diam sejenak.

"M-Banking!" seru Kiyara begitu tiba-tiba, membuat Bian membesarkan kedua bola matanya.

"Ah iya-iya. M-Banking. M-Banking. Sini ponselnya." Jemari Bian dengan lincah membuk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status