Share

Lea

Bara Sang Pengembara 

Bab 14 

Sang Raja terbatuk-batuk mengeluarkan cairan hijau dari mulutnya. 

Uhk! Uhk!

"Saatnya pembalasanku!" ucap Bara lantang. Membuka mata perlahan. 

Bola mata Bara berubah menjadi merah. Merasakan kekuatan lain dalam tubuh. Tangan terangkat. Sebuah bola kecil keluar dari telapak tangan, berputar-putar kencang. 

Melempar ke arah Raja Merah. Tubuh makhluk itu terisap ke dalam. Berteriak-teriak meminta ampun. 

Bara tak peduli, makhluk itu harus dibinasakan. 

"Argh! Ampun! Tidak!" 

Rasa panas menjalar ke dalam tubuh Raja Merah. Perlahan tubuhnya terhisap dan terbakar di dalamnya. 

Menjerit-jerit kesakitan, panas, sakit, dan perih." Tidak!" teriak raja untuk terakhir kalinya. 

Bara segera masuk ke raganya. Terlalu lama di dunia lain berbahaya bagi rohnya. Bara membuka mata perlahan. Sosok Harto berdiri di depannya. 

<
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status