Share

Bab 28. Kecemburuan Fiko

Karena kejadian tadi siang, suasana di dalam mobil terasa begitu sunyi. Maria dan Gudy sama-sama tidak ada yang mau memulai siapa yang terlebih dahulu ingin membuka percakapan, keduanya sibuk dengan pemikiran masing-masing. 

Maria denga pemikirannya yang merasa bodoh karena telah meneriaki Bosnya, padahal Gudy hanya refleks memegangnya karena ingin menolong Maria agar kepalanya tidak terantuk aspal jalanan. Sedangkan Gudy tengah sibuk menenangkan jantungnya yang berdetak tidak seperti biasanya bila berdekatan dengan Maria. Gudy malu, dia takut suara jantungnya terdengar oleh Maria.

Setelah mengucapkan terima kasih dan salam, dengan terburu-buru Maria keluar dari dalam mobil. Maria bahkan tidak mendengar Gudy yang memanggil sebab handpohon-nya tertinggal. Maria hanya pokus dengan dirinya agar segera lepas dari pandangan Gudy. Maria malu bukan main, bahkan rasanya bernapas saja susah bila berada di sekitar Gudy.

Sesampainya di dalam rumah, barulah Maria dapat

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status