Share

Bab 29. Pasar

Hari ini Maria tidak jadi sarapan berdua bersama Gudy, karena Gudy ada pekerjaan mendadak bersama ayahnya keluar negri. Dia mendapat cuti dan memutuskan untuk berbelanja kebutuhan dapur. 

Maria sengaja berangkat pagi sekali untuk pergi kepasar. Sayur segar dan bagus tentu akan lebih mudah di dapatkan pada pagi sekali. Karena itu, sehabis shalat Subuh tadi Maria sudah berangkat.

Maria pergi ke pasar dengan berjalan kaki. Angin pagi memang terasa menusuk kulit. Namun, jelas sejuknya tidak akan di dapatkan di waktu hari lainnya. 

Maria menoleh kebelakang begitu merasakan pundaknya baru saja ada yang menepuk. Di belakang Arum tengah memberikannya senyum lebar, Maria balik membalas tersenyum tak kalah lebar. "Ibu mau belanja juga?" Tanya Maria saat melihat keranjang di tangan Arum. Sebenarnya pertanyaan Maria sangat tidak bermutu. Orang pergi ke pasar apa lagi tujuannya kalau bukan untuk belanja.

Arum tertawa renyah. Kebetulan yang menyenangkan bisa

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status