/ Rumah Tangga / Me Versus Gundik Suamiku / 51. Cinta yang Tak Pernah adam

공유

51. Cinta yang Tak Pernah adam

작가: Pisces Man
last update 최신 업데이트: 2025-11-03 22:16:37

Erika sempat terdiam beberapa detik sebelum akhirnya tersenyum canggung.

"Kak Hosea, masa iya Kakak mempermasalahkan hal sepele kayak gitu? Ini seperti bukan Kakak saja,' tanyanya sambil berusaha menahan rasa gugupnya.

Hosea menatap Erika dengan ekspresi datar, tapi dari nada suaranya, jelas ada sedikit nada cemburu yang terselip.

"Ini bukan masalah sepele, Er. Dulu kamu selalu panggil aku 'Mas'. Dan sekarang saat dengar kamu memanggil orang lain dengan sebutan yang sama … rasanya aneh aja."

Nada itu pelan, tapi cukup untuk membuat Erika tak bisa menatap langsung ke arah Hosea. Wajahnya kembali merona, kali ini bukan karena malu, melainkan campuran antara rasa kikuk dan sesuatu yang sulit dia akui.

Memang Erika sengaja mengubah panggilan dari "Mas" menjadi "Kakak", karena ingin menciptakan batas di antara pria itu.

"Sudahlah, Kak," kata Erika yang berusaha mencairkan suasana. "Aku cuma nggak mau bikin suasana makin canggung. Aku manggil 'Kakak' karena … rasanya lebih sopan aja. Kita '
이 책을 계속 무료로 읽어보세요.
QR 코드를 스캔하여 앱을 다운로드하세요
잠긴 챕터

최신 챕터

  • Me Versus Gundik Suamiku   61. Antara Logika dan Hati

    'Kak Hosea. Ada kabar buruk mengenai Erika. Ada yang mengunggah hal negatif mengenai dia di media sosial. Dan unggahan itu juga menyeret unggahan lama mengenai foto wanita yang menggunakan foto Erika.'Baru saja Hosea selesai membaca terlihat tulisan Dita is typing pada room keduanya. Dia menunggu lagi selama beberapa saat sampai akhirnya pesan sang junior sampai padanya.'Sepertinya ini dilakukan oleh orang yang sama. Ngomong-ngomong bukannya kita sudah mendapatkan hasil jika foto wanita yang memakai baju mini itu adalah editan. Jadi kapan Kakak akan memberitahuk Erika.''Aku akan memberitahu dia setelah kami selesai berdiskusi mengenai gugatan yang dilakukan oleh Gerry.'Setelah pesan itu terkirim Hosea mengaktifkan mode getar pada ponselnya, sebab dia tidak ingin siapapun menganggu. Hosea hanya ingin fokus dan tidak akan membiarkan celah sekecil apapun merusak rencananya."Er. Maaf diskusi kita terganggu, karena aku harus membalas pesan penting," ucap Hosea memberi alasan."Nggak

  • Me Versus Gundik Suamiku    61. Janji Hosea

    "Pah. Maksudnya apa? Aku nggak ngerti ucapan Papa barusan," ucap Erika.Toni terdiam karena menyadari jika dia telah bertindak impulsif. "Papa cuma nggak ingin kamu merasa canggung ketika bicara dengan Hosea nanti," ujarnya memberi alasan.Erika tersenyum tipis, menyadari alasan kegugupan sang ayah. "Pah. Sepertinya Papa butuh ngopi biar nggak tegang. Mau aku buatin kopi apa pesan lewat aplikasi?""Memangnya kamu boleh ngopi selama menyusui Kayla?" tanya Toni dengan dahi berkerut."Papa ngopi, aku minum milkshake stoberi," jawab Erika sembari tertawa.Toni menatap Erika bangga, karena sang putri masih tetap berdiri tegar di tengah semua masalah yang mendera."Kalau gitu Papa mau minum kopi susu gerobak yang ada di depan gang sini. Kalau nggak salah dia juga ada minuman non kopi."Setelah mengatakan itu Toni beranjak ke garasi untuk mengambil motor. Meninggalkan tanda tanya di dalam hati Erika.***Waktu berlalu begitu cepat, dan jarum jam mendekati pukul lima sore. Erika sudah duduk d

  • Me Versus Gundik Suamiku   60. Toni yang Mulai Luluh

    Toni akhirnya berkata lirih, "Kamu memang nggak bisa mengubah masa lalu, Er. Tapi kamu bisa menentukan masa depan kamu dan Kayla. Biarkan saja Gerry bersama dengan wanita itu, yang terpenting kita harus menang dari Gerry nanti saat di persidangan."Erika mengangguk mantap. "Iya, Pah. Kak Hosea juga berjanji akan membantuku menghadapi tuntutan Gerry. Jadi aku rasa peluang kita menang itu besar."Sebagai seorang ayah, Toni menyadari perubahan ekspresi Erika saat membicarakan Hosea. Dia mengembuskan napas panjang, merasa dilema dengan situasi Erika. Alasan Toni dulu tidak menyetujui hubungan Erika dan Hosea, karena ayah dari pria itu yang terkenal suka bermain wanita. Toni khawatir jika di dalam darah Hosea mengalir darah pengkhianat, tapi ternyata apa yang dia pikirkan salah total.Hosea yang dia anggap bajingan ternyata adalah pria dengan integrasi tinggi, dan sepanjang kariernya sebagai pengacara, media tidak pernah menemukan kesalahan yang dapat menjatuhkan pria itu. Bahkan menuru

  • Me Versus Gundik Suamiku   59. Kayla Pulang

    Setelah dirawat selama 4 hari, akhirnya Kayla diperbolehkan pulang, Sebab sang putri sudah sembuh dari sakit flu Singapura.Erika tentu saja merasa lega karena tidak perlu merasakan dinginnya AC rumah sakit saat malam hari. Toni dan Yuni ikut membantu membereskan barang-barang Erika dan Kayla. Sedangkan Hosea ada pertemuan dengan seorang jaksa untuk membahas kasus korupsi yang menimpa seorang pejabat."Akhirnya kita pulang juga, Nak. Kamu pasti bosan ya di rumah sakit," ucap Erika sembari mencium pipi gembul Kayla."Er. Untuk sementara ini, hindari bawa Kayla keluar rumah. Kondisi udara Jakarta juga lagi nggak bagus," celetuk Yuni setelah selesai memasukan baju kotor keduanya dalam satu tas."Iya, Mah. Aku nggak mau Kayla sakit lagi.""Iya, Mah. Aku nggak mau Kayla sakit lagi." Erika menatap wajah putrinya yang kini tampak lebih segar, meski masih ada bekas ruam di pipinya.Yuni tersenyum hangat sambil menepuk bahu putrinya. "Bagus. Kayla masih butuh pemulihan. Lagipula Papa kemarin

  • Me Versus Gundik Suamiku   58. Mulai Berpaling Ke lain Hati

    Gerry menatap wajah Gisela lama sebelum menjawab. "Aku percaya padamu, Gisel. Aku tadi cuma kaget.""Tetap saja kamu nggak percaya sama aku 'kan?" tanya Gisela ketus."Bukan begitu, Sayang. Mungkin ini efek aku yang masih capek. Lihat ini ...." Gerry menghentikan ucapannya dan memperlihatkan jari telunjuk kiri yang tertutup plester. "Aku sampai kena pisau saat sedang memasak mie."Wajah Gisela sontak berubah menjadi panik, dengan cepat dia menarik tangan Gerry dan memandanginya dengan iba. "Kenapa bisa kena pisau? Untung saja jarimu tidak terpotong."Gerry menghela napas kasar, dia balik menggenggam tangan Gisela. "Aku tadi terlalu tegang waktu makan malam dengan bosku dan pengacaranya."Gisela balik menatap Gerry dengan jengah, merasa nyali sang kekasih sangat kecil. Akan tetapi, dia menahan agar kalimat itu tak terlontar dari mulutnya. Dia tak ingin rencananya gagal total karena kesalahan sekecil mungkin. Karena itu Gisela segera memasang ekspresi simpati."Kasihan sekali kamu, Sa

  • Me Versus Gundik Suamiku   57. Gisela Merajuk

    "Ibu yakin semua orang pasti akan menganggap wanita itu murahan, Gerry. Postingan waktu itu saja banyak yang menghujatnya sebagai wanita penghibur, apalagi sekarang."Gerry menarik napas panjang, untuk urusan menjatuhkan mental orang ... Trinita dan Dimas memang mirip."Terserah Ibu mau berbuat apa, tapi pastikan keluarga kita tidak akan terkena dampaknya," ucap Gerry memberi ultimatum kepada sang ibu."Kalau itu kamu tenang saja, Gerry. Ibu pastikan semuanya aman," sahut Trinita dengan penuh keyakinan.Lagi-lagi Gerry menarik napas, berharap jika beban yang ada di hatinya terangkat sebagian. "Bu, aku mau ke rumah sakit sebentar. Mau ketemu Gisela," ucap Gerry."Tapi ini sudah malam Gerry, kenapa tidak besok saja sebelum kamu berangkat kerja?" tanya Trinita yang cemas saat melihat wajah pucat Gerry."Tapi aku kangen sama Gisel, Bu. Aku berniat untuk membawanya ke rumah ini setelah dia keluar dari rumah sakit," ujar Gerry memberi alasan.Trinita menatapnya lama, sebelum menarik napas

더보기
좋은 소설을 무료로 찾아 읽어보세요
GoodNovel 앱에서 수많은 인기 소설을 무료로 즐기세요! 마음에 드는 책을 다운로드하고, 언제 어디서나 편하게 읽을 수 있습니다
앱에서 책을 무료로 읽어보세요
앱에서 읽으려면 QR 코드를 스캔하세요.
DMCA.com Protection Status