Share

15. Namanya Honeymoon

Keduanya menikmati makan malam bersama, suasana sudah sedikit cair, sesekali mereka tertawa kecil, apalagi Risti memang hobi banget menggoda Bambang yang dinilainya terlalu polos. Risti memberikan teka-teki kepada suaminya dan tak ada satupun yang bisa dijawab dengan tepat oleh Bambang.

"Bang, kenapa pohon kelapa di depan rumah harus di tebang?" tanya Risti sambil tersenyum iseng.

"Kenapa ya?gak tau deh," jawab Bambang polos sambil menggelengkan kepalanya.

"Karena kalau diangkat berat. Ha ha ha ...." Risti tertawa renyah dan Bambang terlihat menyungginggkan senyum.

"Ada lagi nih," lanjut Risti kepada Bambang

"Tau ga persamaan AC sama kamu?"

"Ga tau," jawab Bambang lagi, malas berpikir.

"Sama-sama bikin aku sejuk. Eeaa ...." Risti tertawa keras, hingga pengunjung yang lain memperhatikan mereka.

Bambang mengusap peluhnya yang mulai bercucuran karena sedikit grogi.

"Ah, ga seru nih! Masa kamu ga bisa jawab satupun teka teki aku." Bibir Risti maju dua senti.

"Iya, sorry aku ga banyak tahu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
neneng sutarsih
risty isa ae nih modus bgt deh
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status