Share

Bab 103. Kakek Bram ternyata kakak Brahmana.

"Mommy!" pekik Catra yang entah sejak kapan ada di hadapan Gisa dan kakek Bram.

Catra menarik tangan Gisa dengan kencang sambil menjauhkan tubuhnya dari kakek Bram.

"Daddy!" bentak Gisa tidak enak dengan kakek Bram.

Catra menyembunyikan Gisa di belakang tubuhnya. Dadanya naik turun menahan amarah. "Mommy, masuk ke dalam!" perintah Catra dengan suara dinginnya.

"Tapi dad__"

"Masuk!" bentak Catra tanpa ingin di bantah.

"Da-dad," gagap Gisa dengan mata yang sudah berkaca-kaca.

Catra menatap tajam Gisa dengan telunjuk yang terangkat menunjuk ruangan di lantai atas. Dia meminta Gisa pergi ke lantai atas, tempat sang anak dan sang adik berada.

Dengan tangis yang mulai pecah', Gisa berlari dan pergi menuju lantai atas.

Catra kembali memfokuskan perhatiannya pada kakek Bram. Kakek Bram sendiri, masih duduk di tempat sebelumnya, sambil bertumpang kaki dengan kedua tangan terlipat di atas dada.

Wajah kakek bram me

Ira Riswana

Terima kasih masih bersedia menunggu updatean mommy. Maaf ya update nya telat. Terima kasih atas segala dukunga kalian... Sumbangkan GEMS kalian ❤️❤️

| 7
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (14)
goodnovel comment avatar
Connie Sarigoh
hahaha... kakek nya catra suda tau ya pasal gisa dan dean
goodnovel comment avatar
Fitni
Bikin penasaran...
goodnovel comment avatar
Umi Pipit
semgat kak trikasih selalu kubacapkan..semoga seukses selalu
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status