Share

Bab 96. Benar-Benar Selesai

Tringg

Pintu itupun terbuka dan menampakkan sosok perempuan cantik dengan senyuman lebar hingga memperlihatkan deretan gigi putihnya. Matanya tampak berbinar mendapati siapa yang datang bertamu kali ini.

Tak ada angin, tak ada hujan, dan tak ada tanda-tanda apapun, namun semesta memberikan kejutan, mendatangkan laki-laki yang selama beberapa hari ini tak nampak batang hidungnya.

"Kenapa nggak bilang, padahal ak--"

PLAKK

Tamparan keras dari telapak tangan yang besar itu mendarat sempurna di pipi kiri Alettha hingga berhasil membuat perempuan itu langsung terhuyung ke samping, untung saja dengan sigap tangannya meraih gagang pintu untuk dikenakan sebagai tumpuan. Kalau tidak, tentu saja tubuhnya sudah terbujur di lantai.

"B-bas, kam--"

Plakkk

Belum sempat bibirnya selesai berucap, tamparan kedua berhasil mendarat kembali di pipi Alettha, namun kali ini di pipu kanannya. Sempurna sudah, dua pipinya menjadi sasaran sebuah tamparan yang ia sendiri tak tau sebabnya.

"Puas kamu Alettha? HAH?
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status