Share

Tujuh Puluh Lima

Pagi-pagi sekali, Anisa sudah bangun dan menyiapkan sarapan untuk dirinya dan juga suami. Hari ini adalah hari pertama Abas masuk kantor setelah mereka berbulan madu. Abas sendiri masih berada di kamar, laki-laki itu sedang bersiap-siap.

Tidak menunggu lama, Abas sudah keluar dan menghampiri Anisa yang sedang sibuk di meja makan. Abas tersenyum saat melihat sang istri tengah sibuk menatap sarapan di meja makan.

“Selamat pagi,” sapa Abas yang langsung dijawab oleh Anisa.

“Duduk, Mas. Kita sarapan,” ajak Anisa.

Abas mengangguk, lalu keduanya duduk berhadapan dan memulai acara sarapan mereka. Setelah selesai, Abas segera pamit untuk pergi ke kantor karena hari ini Anisa belum bisa masuk.

Hari pertama masuk ke kantor, tidak serta merta membuat Abas tenang. Bahkan sudah banyak pekerjaan yang menunggu dirinya di sana.

Sesampainya di ruangan, Abas segera duduk di kursi kerjanya dan mengerjakan tugas-tugas. Di sela kegiatan mengerjakan tugasnya, Abas tiba-tiba terin
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status