Share

BAB 14: Dugaan

“Jangan-jangan dia punya indera keenam,” duga Keysa sembari mengacungkan jari telunjuk ke atas.

Raline menggeleng cepat tidak setuju dengan perkataan Keysa. “Nggak mungkin, Key. Kayaknya sih si Fajar udah rekam di pikiran gimana wajah Dian, jadi tahu walau dia pake kerudung.”

“Maksud lo, Pak Fajar suka juga sama gue jadi wajah gue diingat terus?” tanggap Dian bingung dengan dugaan Raline.

“Dih geer lo, Di. Maksud gue, gimana ya?” Raline bergumam sebentar seraya mengetuk dagu dengan ujung jari. “Sederhananya, wajah lo itu mungkin unik bagi dia jadinya langsung bisa kenali walau penampilan beda.”

Dian melihat Raline dan Keysa bergantian saat memikirkan pendapat siapa yang lebih masuk akal. Sepertinya apa yang dikatakan si kambing bisa dianalisa dengan baik daripada memikirkan Fajar memiliki indera keenam.

“Gitu ya? Bisa juga sih.” Dian mengedarkan pandangan mencari keberadaan Daf

Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status