Share

Bab 157 - Satu Kamar

“Kaisar …? Ada apa?”

Suara Embun menyadarkan Kaisar dari lamunannya. Pria itu menyadari kebingungan di wajah Embun dan tiba-tiba saja merasa malu akan pemikirannya barusan.

Bagaimana bisa Kaisar justru teringat akan kejadian malam itu di momen seperti ini?

Suami Embun tersebut berdeham. “Tidak apa-apa. Hanya teringat sesuatu,” ucapnya.

“O … ke?” Embun masih tampak bingung, tapi tidak bertanya lebih lanjut. “Oke. Kembali sekarang?”

Kiasar mengangguk, meski otaknya masih memproses alasan kenapa tiba-tiba ia teringat pada momen itu.

Saat itu dia panik, ya. Ia peduli pada Embun. Namun, jika bukan–

Jika Kaisar tidak mencintai Embun, ia pasti tidak akan melakukannya. Dan tidak akan membekas seperti ini. Benar begitu, bukan?

Rasanya Kaisar sudah bisa mengakui perasaannya pada dirinya sendiri sekarang.

Namun, bagaimana dengan Embun?

“Oh ya, melanjutkan obrolan tadi,” kata Embun, kembali menarik perhatian Kaisar kepadanya. “Soal anak-anak. Kamu juga bisa mengobrol. Aku lihat kamu dan Giselle
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (8)
goodnovel comment avatar
Ermita R Nisura Kaban
lagi baper nunggu lanjutannya Thor...cepetan Napa ? ......
goodnovel comment avatar
TkDaarul Amin
next dong. sdh bolak balik buka tpi blm ada kelanjutan nya
goodnovel comment avatar
Jojo Jovan
nunggu kelanjutan ceritanya nya lama banget padahal lagi seru² nya ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status