Share

Kemarahan Lukman

Bab 21

Aku merasa terganggu saat mendengar suara seseorang berteriak memanggil namaku, itu suara Mas Lukman. Aku tidak sengaja tertidur saat sedang memilih barang-barang yang ingin dibeli tadi, tubuh ini memang rasanya masih lelah setelah pulang dari Malaysia kemarin. Pintu kamar terbuka dengan keras, menampakkan Mas Lukman dengan wajahnya yang sudah memerah seperti menahan amarah. Ia kini berjalan mendekatiku, membuatku dengan terpaksa harus bangkit dari empuknya ranjang.

“Kenapa kamu kasih Trisha gitu aja ke orang tuanya Indah? Gimana kalau mereka nggak bisa urusin Trisha dengan benar?!” seru Mas Lukman dengan suara meninggi, dadanya naik turun karena emosi. Aku tidak menyangka ia akan semarah ini mengetahui Trisha kuserahkan pada Orangtua Indah.

“Mereka itu kakek sama neneknya Trisha, pasti bisa merawat Trisha. Kalau kamu nggak bisa jauh dari Trisha, kamu ikut aja tinggal disana. Aku nggak mau menyiksa diri dengan membiarkan Trisha disini terlalu lama,” jelasku menatap sengit ke da
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status