Share

Bagian 24. Gue Takut

Winda segera menyelesaikan menyapu kamarnya untuk menyusul membantu Ayahnya di depan. 

Lebih tepatnya, untuk bergabung bersama cowok yang ia sukai.

"Loh! Aden ... Neng, kenapa malah ikut bantuin... Jangan, biarin kita aja. Aden sama Neng, kan tamu di sini kok ikut bantuin" ujar Ningsih menarik perhatian semua pandangan orang di sana, ia baru saja sampai dari pasar, bersama Nita di sampingnya.

"Nggak pa-pa, Bu" jawab Egy.

"Iya. Kita akan lebih nggak enak kalo nggak ngebantuin" timpal Cindy.

"Udah Mas larang, tapi Aden sama Neng tetep mau bantuin" ujar Saleh menjelaskan kepada istrinya.

"Makasih Den, makasih Neng. Maaf ngrepotin" kata Ningsih sambil berjalan menghampiri mereka.

"Iya, Bu. Tenang aja," jawab Caca.

"Nita panggil Winda buat bikinin minuman ke sini" titah Ningsih pada putrinya yang membawa tas belanja.

"Iya, Bu." pungkasnya.

"Winda, kata Ibu, tolong buatin minuman buat Kak Egy sama temen

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status