Share

14. Terjebak

“Om masih punya nomor telepon temen om gak?”

“Temen yang mana? Temen Om banyak omong-omong.” Jawab Juna sambil menyesap kopi yang baru dibuat kembali oleh Sonya-istrinya.

“Yang waktu itu nolongin kita Om.”

“Ohh.. Yoshi?” tebak lelaki itu. Tara dan Jena langsung mengangguk semangat. Juna menatap kedua keponakan kesayangannya intens, sedangkan kedua kakak beradik itu menatap Om-nya penuh harap. Sembari menghela napas, Juna menegakkan tubuhnya dan menyesap kembali kopinya, “Om ga inget nomornya, coba tanya tante mu.”

-:-

Posisi matahari tepat diatas kepala. Di tengah teriknya matahari, mobil Tara melaju membelah jalanan. Akhirnya mereka mendapatkan nomor telepon dan alamat Yoshi dari Sonya, tantenya. Namun, saat Jena mencoba menghubungi teman Om dan tantenya itu ternyata nomornya sudah tidak aktif. Disinilah m

Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status