Share

Chapter 81. Sebuah Ancaman

Irish menapakkan kakinya di Bandara, sedangkan Marky dan Hunter membawakan koper milik Tuan Robi dan Nyonya Elaine. Sebuah perpisahan yang cukup manis antara mertua dan menantu.

Tuan Robi harus menjalani pengobatan di Inggris untuk beberapa bulan ke depan. Tentunya mereka sudah tidak khawatir meninggalkan anak semata wayangnya yang kini sudah beristri.

"Irish, ibu dan ayah pamit dulu. Baik-baik ya dengan Benjamin," tutur Nyonya Elaine memeluk menantunya itu, begitu pun juga Tuan Robi.

"Aku pasti akan merindukan kalian," isak Irish.

Setelah drama perpisahan yang mengharukan, Tuan Robi dan Nyonya Elaine segera bersiap-siap. Lima belas menit setelah itu pesawat pun meninggalkan bandara dan terbang menembus awan biru.

"Apa kita langsung ke apartemen, Nyonya?" tanya Hunter.

"Apartemen?" Irish tampak berpikir.

"Bukankah hari ini tuan muda akan pindah ke r

Cheezyweeze

Hari ini MAC double up. Yuk vote jika menyukai bab ini 😘

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status