Share

13 . Help me !

Wajah Luna sudah pucat pasi , pasalnya teror tersebut masih berlanjut hingga dua hari ini . Ayah dan ibunya sedang pergi ke luar  negeri . Stevan sebagai sahabat yang baik ia menginap di mension Luna dan sudah berjanji pada ayahnya . 

Luna menatap kosong langit malam . Stevan yang melihat itu pun jadi tidak tega . Siapa sebenarnya yang sudah meneror Luna .


Stevan tahu bahwa mental Luna sangat lemah . Stevan mendekat ke arah Luna dan mendapati Luna . Tatapan Luna kosong , kemarin ada yang mengirim surat ancaman untuk dirinya . 

“ ayo masuk Luna , ini sudah sangat malam “ Stevan dengan niat baik mengajak Luna agar masuk ke dalam kamarnya .


Udara malam yang dingin tak baik untuk kesehatan . Stevan berpamitan ketika Luna menutup tubuhnya dengan selimut . Luna menangis , ia sangat ketakutan . 

Luna baru ingat bahwa ia memiliki seorang pelindung ,

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status