Share

34. Epilog

Tahun berganti, musim bergulir dan segalanya berubah. Cheng Li dan Wu Mei Xiang sudah hidup bahagia bersama keluarga dan anak-anaknya. Dua mahkluk kesepian, antara mortal dan immortal, kini menjadi satu---bersama selamanya.

Cheng Li tidak pernah meragukan keputusannya. Tidak merasa sia-sia menjaga dan melindungi Wu Mei Xiang sejak masa kecilnya.

Wu Mei Xiang juga sama, dia tidak pernah menyesal mati dan menjadi iblis. Dia malah berpikir bahwa menjadi iblis yang bermoral lebih baik dibandingkan manusia dengan segala akal bulus dan kelicikannya.

Iblis dan manusia bisa dikatakan sama-sama memiliki nafsu, perbedaan yang utamanya, iblis mengakui bahwa dia benar-benar iblis dan hanya melakukan pekerjaan iblis. Sedangkan manusia, bisa menjadi iblis, bahkan lebih iblis dibandingkan iblis itu sendiri. Tindakannya tidak bisa ditebak karena isi hati lebih dalam dibandingkan lautan.

Meski begitu, bukan berarti Anda disarankan menjadi iblis. Jadi apa pun, jadilah yang terbaik, setidaknya tidak
Lord Devil

Semoga kisah ini berkesan di hati Anda semua. Sampai bertemu di cerita lainnya dan jangan lupa dukung ceritaku kalau kalian suka. Jika ada kurangnya mohon dimaafkan, kalau kelebihan silakan dikembalikan.

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status