Share

Sacrifice

"Kamu lahir dari kesalahan, Nak," Hendra mencoba mendekati Daisy. Melihat Daisy diam tanpa penolakan, dia lalu mengusap pipi gadis itu pelan. "Kamu dulu sering dititipkan oleh ibumu pada Maria, adik kandungnya, yang saat itu masih belum menjadi istriku. Maria kuliah semester akhir. Dia juga tidak begitu menyukaimu, sama seperti ibumu yang membencimu," lanjut Hendra dengan intonasi pelan dan hati-hati.

"Ibu? Membenciku?" ulang Daisy tak percaya.

"Zi. Mungkin ada baiknya kamu tidak perlu mengingat masa lalumu," Raja mulai bersikap ragu-ragu.

"I want to know," desaknya. "And you, uncle Hendra. Kakak perempuan Brandon mengatakan kalau aku menyewa pengacara untuk menuntutmu atas kematian ibuku. Di berita acara disebutkan bahwa andalah yang menyebabkan ibuku meninggal."

"Anggap saja begitu," timpal Hendra lembut. "Aku akan bertanggung jawab untuk semuanya," tegasnya.

Terdengar hembusan napas kuat dari Raja. Dia terlihat sangat kalut, lalu menyugar rambutnya. "Maafkan Raja, Om. Seandainy
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status