Share

Bab 17

Cinta adalah candu dahsyat yang bisa membuat seorang pria kehilangan kendali atas kesadarannya.

***

“Pas de parking ici, Monsieur!” Polisi muda itu menunjuk rambu berwarna biru dengan lingkaran dan garis diagonal berwarna merah.

Ansel menepuk keningnya dengan raut muka lesu. Gara-gara berniat mengejar Qeiza, dia bertindak gegabah. Dia tidak memperhatikan rambu lalu lintas di sekitarnya. Alhasil, dia harus berurusan dengan pihak kepolisian setempat.

“Sial! Seumur-umur baru kali ini aku melakukan hal bodoh dan mempermalukan diri sendiri,” gerutu Ansel, terbayang musibah kecil yang baru saja menderanya akibat memburu Qeiza.

Dia menyandarkan kepala pada punggung kursi kebesarannya sembari menengadah. Masih tak percaya bahwa dia bisa begitu ceroboh hanya karena seorang wanita.

“Aku seperti tak mengenalimu,” komentar Xander.

Dia duduk di atas sofa dengan bertopang lengan pada kedua paha. Jemarinya saling bertaut. Sementara tatapannya tertuju pada sosok Ansel yang terlihat memejamkan mata.

“A
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status