Share

Bab 24 Bukan Alasan Menjauh

"Egomu menutupi mata hati, hingga kau keliru dengan kenyataan. Aku masih di sini, menanti kau berbalik dengan sisa-sisa kepercayaanku."

•Aruna Ardhani•

🌺🌺🌺

Sepoi angin menerpa wajah cantik Aruna yang tampak sendu. Wildan tahu apa yang terjadi. Laki-laki itu mengamati Aruna sedari acara makan dimulai.

Waktu baru saja menunjukkan pukul 12.05, tapi hawa sejuk menyelimuti tempat itu. Berbeda sekali dengan di Jakarta. Aruna beberapa kali menarik napas dan mengembuskannya. Dia seolah mencari kelegaan dan ketenangan di sana. Mungkin, melihat pemandangan hamparan hijau di depannya bisa mengurai sesak karena kejadian tadi.

"Bagaimana, sejuk kan?" tanya Wildan sembari menarik kursi untuk Aruna.

Aruna tersenyum kikuk. Bukan karena pertanyaan Wildan, tapi sikap laki-laki itu yang belum perna
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status