Share

BAB 27

Alana.

“Win, mana nomor rekeningmu? Aku mau bayar pelunasan sewa apartemen,” ucapku pada Darwin ketika sudah berada di unit apartemen yang kusewa.

Aku langsung merasa cocok dengan apartemen ini, tidak teralu luas namun rapi dan bersih, sangat pas untuk kutinggali seorang diri sementara waktu. Yang tidak kuketahui, ternyata Darwin sudah membayar lunas sewa apartemen ini untuk 6 bulan kedepan. Padahal saat berbicara di telpon kemarin, aku hanya membayar DP nya dulu pada penyewanya.

“Nanti aja, Lana. Kamu nggak sedang ngusir aku, kan?”

“Tck! Aku nggak mau punya utang, Win. Buruan, mana nomor rekeningnya. Lagian kenapa kamu bayar full sih. Kemarin kan sudah kubilang bayar DP dulu. Kalau misalnya aku nggak cocok gimana?”

“Rasanya kok sudah lama sekali ya aku nggak dengar suara kamu panjang dan sewot gini.”

“Win, aku serius!” Aku makin sewot mendengar jawaban-jawaban Darwin.

“Iya ... iya,” jawabnya sambil membuka layar ponselnya. “Tuh udah aku kirim ke kamu!” lanjutnya.

Aku meraih tas ku da
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status