Share

BAB 63

Alana.

Aku segera masuk ke ruang utama di mana pesta diadakan, aku harus mencari Nafisa dan mengajaknya untuk segera pulang. Aku sungguh tak mau bertemu lagi dengan Mas Wildan yang sedari tadi masih saja ngotot mengakui janin yang ada di dalam rahimku meskipun aku sudah mengatakan dengan tergas bahwa ini bukanlah anaknya.

Nafisa yang kebingungan hanya menurut saja saat aku menarik tangannya dari tengah-tengah pesta dan mengajaknya untuk pulang.

“Kamu enggak apa-apa, Al?” tanyanya ketika kami sudah berada di dalam mobilnya.

Aku menggeleng. “Aku baik-baik saja, Naf. Hanya saja kakiku terasa pegal.”

“Kamu yakin baik-baik saja? Kelihatannya kamu seperti orang panik tadi, Al.”

Aku menghela Nafas. Nafisa memang selalu bisa membacaku. “Aku tadi ketemu Mas Wildan, Naf.”

“Hahh? Dimana? Kok aku enggak liat ada mantan suamimu di sana.”

Aku pun menceritakan dengan rinci pertemuan dan isi pembicaraanku dengan Mas Wildan tadi pada Nafisa.

“Idih, pe de banget tuh si mantanmu. Ngaku-ngaku ayah dari b
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
lia yuliana
pendek amat banyak Thor..... panjangin donk.....
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status