Share

Sok akrab.

"Aku baik-baik saja, pelajari saja proyek berikutnya dengan baik." Anggara hanya menatapnya sekilas, dan begitu perkataan itu selesai di ucapkan, ia mengalihkan pandangan menatap kearah punggung kursi di balik Handoko.

Angel kembali duduk pada posisi sebelumnya. meski ada sedikit tanda tanya atas perubahan sikap Anggara, ia tidak memikirkannya hingga dalam.

Bagiamanpun, ia bukan sosok yang tepat untuk bertanya lebih jauh. Karena Angel harus fokus untuk perkejaan dan juga memperhatikan kebutuhan sang Presdir menyangkut lingkup teratur dan berjalan baiknya perkejaan tersebut, maka keutamaan dan kenyamanan pria di sampingnya juga terpaut.

Dan bertanya tentang kondisi dari sosok sang atasan, sudah merupakan perhatian terbaik sebagai kewajiban lain dari tugasnya.

Akan tetapi, jika yang di perhatikan menolak untuk berbicara, sudah tentu hal tersebut di luar tanggung jawabnya sama sekali.

Angel tidak kecewa, ataupun penasaran dengan perubahan Anggara. Pribadinya yang tidak suka di usik, atau
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status