Share

Chapter 33: 'Pak Devan kenapa?'

Disya tersenyum ketika berpapasan dengan beberapa murid yang berjalan menuju ke arah gerbang untuk pulang, dijemput oleh orang tua ataupun supir mereka. Ini sudah jam pulang sekolah, tentu saja keberadaan Disya di sini untuk menjemput Kai—sekedar informasi saja, perempuan itu sudah standby dari setengah jam sebelum bel pulang berbunyi, hanya untuk memastikan bahwa kejadian kemarin tidak terulang lagi.

Dari banyaknya murid, manik Disya mencari sosok putranya, bola matanya bergulir ke kanan dan ke kiri mencari keberadaan Kai. Senyum merekah ia tunjukkan ketika maniknya melihat putranya sedang berjalan sendiri dengan wajah yang terlihat sangat lesu dan lelah.

“Kai,” sapa Disya, melambaikan tangannya dengan kedua kaki yang sudah melangkah menghampiri putranya sembari tersenyum sumringah.

Kai menatap kehadiran Disya, bahkan langkah kakinya terhenti karena sapaan Disya.

“Sayang, capek ya?” tanya Disya saat ia sudah berdiri di depan Kai, bahkan perempuan itu sudah mengusap pelan rambut K
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Nova Ugara
udah sya...jangan sedih lagi... buka aja hati mu buat alif kalau devan ny udah kayak gitu...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status