Share

Bab 16. Calon menantu baru

"Walaikum salam," jawab Bu Endang disertai membukakan pintu.

Terlihat dua orang wanita yang keduanya yang memakai jilbab, dan satunya terlihat masih begitu muda.

"Eh Diajeng, Monggo atuh masuk!"

"Anakmu mana? Kok gak kelihatan," tanyanya seorang yang lebih tua, setelah duduk di kursi sofa.

"Belum pulang kerja, sebentar lagi. Kita ngobrol-ngobrol dulu atuh,"

"Hm," jawabnya dengan tatapan menyapu seluruh ruangan.

"Dev, bikinkan es teh manis!" teriak Bu Endang.

Masih belum ada jawaban, akhirnya Bu Endang beranjak ke dalam.

"Sebentar ya, Jeng!" Susul Be Endang

Sementara itu ....

"Eh, Ras. Gimana? Lihat, tadi itu calon mertua kamu, ramahkan, rumahnya juga lumayan besar. Sebentar lagi kamu akan jadi nyonya di rumah ini." tutur Ibu Tantri

"Tapi, Tante. Rasty takut. Perasaanku tak enak,"

"Sudah, pokoknya kamu nurut sama aku, awas kamu jangan sampai mengecewakan!"

"Iya ... iya, huh! Bu, gerah ini, udah aku copot aja ya?" ucapnya sambil mengibas-ngibaskan penutup kepalanya.

"Heh! Kamu mau ke
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status