Share

PERGI BERSAMA

Keesokannya Arsya akan pergi ketempat yang Abimana kasih kemarin. Saat ini ia tengah menjemput Sera dikantor perempuan itu, untuk pekerjaannya semuanya sudah ia kerjakan sejak pukul 1 pagi tadi. Untung saja tubuhnya tak terlalu sakit akibat insiden kemarin. 

5 menit menunggu diparkiran, Sera datang dan langsung masuk kedalam mobil sportnya.Arsya mengenyritkan alisnya bingung, mengapa Sera tertawa selepas masuk. Apa yang salah, menurutnya tak ada yang kelihatan lucu. 

"Berhentilah tertawa, Sera." Ujarnya sebal, kini mobil itu berjalan membelah jalanan kota. 

Sedangkan Sera berhenti tertawa ia meraih botol air mineral dan meneguknya, "Wajahmu lucu sekali hahahaha." ujarnya. Ternyata Sera tertawa karena melihat wajahnya, mengapa humor calon istrinya sangat rendah sekali?!. 

"Memang ada apa dengan wajahmu?" Tanya Sera kepo saat melihat beberapa bagian wajah Arsya yang berwarna biru-bi

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status