Share

Bab 101

Subuh buta Zaki sudah kembali dari pasar. Lelaki itu harus berjalan cukup jauh untuk mendapatkan kendaraan umum yang bisa membawanya ke pasar. Semua barang persediaan sudah habis tidak tersisa dan terpaksa Zaki harus melakukan pekerjaan itu karena tidak ada lagi orang yang bisa ia minta pertolongan.

Dengan menenteng dua kantong plastik besar yang berisi barang-barang kebutuhan sehari-hari, sebuah pemandangan mengalihkan tatapan Zaki saat lelaki itu hendak masuk ke halaman rumah Pak Parlin.

"Siapa itu?" desis Zaki melihat seorang wanita tengah mencakar-cakar tangannya pada tahan di halaman rumah kosong yang berada di depan rumah Pak Parlin.

Zaki berjalan mengendap-endap mendekat ke arah pagar. Dari sela-sela pagar Zaki bisa melihat wanita dengan daster sedang menggali tanah sedalam siku dengan tangannya di halaman rumah kosong itu.

"Siapa wanita itu?" batin Zaki penasaran.

Zaki me

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status