Share

14

Aku sudah tak tahan lagi berada di rumah wanita itu lebih lama lagi, meski aku tahu mengikutinya akan membuat hatiku semakin sakit tapi entah kenapa aku tadinya begitu penasaran. Seperti ekspektasiku, aku menemukan rahasia baru yang membuat perasaan ini semakin nelangsa dan berdarah-darah.

"Tahukah Tante bahwa suami tante adalah ...."

Mungkin karena merasa sudah sakit hati dan tak tahan lagi dengan penderitaan ibunya, putriku langsung berkata dengan lantang dan hendak mengatakan yang sebenarnya tentang ayahnya.

"Adalah apa Nak?" Punya wanita hamil itu sambil tersenyum dan menata piring di atas meja, dia tetap menyiapkan berbuka puasa untuk aku dan anakku.

Putriku melirik diri ini dan aku memberi isyarat dengan gelengan kepala. "Belum waktunya."

"Adalah pria yang baik, tante."

"Ah, kau pintar sekali, pasti ibumu bangga memiliki anak yang bijaksana dan pintar sepertimu, Nak."

"Mudah-mudahan Tante, mudah-mudahan aku jadi alasan kebahagiaan untuk Bunda."

"Kau benar-benar bijaksana dan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Rahmadanti
Waahh...ceritanya bener2 yaaa baru bbrp bab sdh menguras emosi. Suaminya dong yg hrs disalahkan sbg pelaku utama. Si anak kereennn dehhh biarpun msh kecil tp berfikiran dewasa. Dampingi bundamu terus ya nakkk
goodnovel comment avatar
Lana khan
lanjut thor
goodnovel comment avatar
Persada Mulia
nunggu karma buat hisyam laki2 egois dan menzholimi istri dan anaknya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status