Share

47. Membalas Bi Ramlah! (Bagian C)

47. Membalas Bi Ramlah! (Bagian C)

[Sudahlah tidak usah dibahas, kalian ini kepo sekali!] tulis Bi Ramlah dengan cepat.

Dan kemudian setelahnya, tidak ada lagi balasan dan pembicaraan di kolom komentar postingan Bi Ramlah.

Aku dan Aira kemudian saling berpandangan dan setelahnya kami cekikikan bersama.

"Dia belum tahu saja berhadapan sama siapa, Mbak!" kata Aira dengan nada ketus.

"Yang aku nggak habis pikir itu Mbak, bagaimana bisa dia berpikiran sampai ke sana? Apa tidak ada pemikiran positif dari dalam tubuhnya itu?" kata Aina dengan nada yang tak kalah ketus.

"Kok, bisa-bisanya nuduh memelihara tuyul? Lah, Mas Abi itu kan, keponakannya sendiri. Masak nuduh keponakannya sendiri memelihara tuyul, gimana sih ?" kata Aira lagi.

"Sudahlah, tidak usah dibahas! Yang pasti kita kan, sudah memberikan sedikit peringatan kepada Bi Ramlah waktu di facebook tadi, benar kata Emak, Mbak gak mau memperpanjang masalah ini, karena Mbak mau fokus kepada rumah yang tengah Mbak bangun. Dan juga usah
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status