Share

Chapter 21

“Selamat pagi semua” sapa Belva riang.

Belva menenteng keranjang piknik yang tak terlalu besar dan meletakkannya di atas meja.

“Eh, Kau habis mengambil rotinya?” tanya dokter Agler yang baru saja memasuki ruangan untuk bersiap sarapan.

Belva mengangguk, “Aku akan setiap hari mengambilnya. Jadi mereka tak perlu mengantarkannya lagi.” Belva mulai mengatur roti-roti tersebut di atas meja. Semua dokter dan perawat sudah berada di ruangan, bersiap untuk sarapan, namun dirinya tak melihat Matthew di sana.

“Kemana Matthew?” tanya Belva.

“Oh,dia sedikit telat bangun. Mungkin akan sedikit terlambat datang” ucap dokter David.

Seketika pikiran Belva terulang akan kejadian kemarin malam. Sepertinya Matthew benar-benar berlari menemui gadis itu. Apakah mereka bertemu semalam? Atau tidak?

Tepat saat itu Matthew datang dengan ekspresi riang yang tak bisa ia tutupi.

“Selamat pagi!

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status