Share

13. Deg degan

"Pagi, semua." sapa Rere yang baru saja menginjakkan kaki di ruang makan.

Mak yang sedang menemani Nur sarapan, sudah membuka mulutnya hendak menjawab sapaan Rere namun, hanya bisa melongo saat mata mereka menatap penampilan Rere.

"Mak, pangling. Mbak." ujar Mak. Sesaat kemudian setelah kaget nya hilang.

 Seketika senyumnya merekah, sambil terus menerus menatap wanita yang baru saja turun dari tangga itu.

"Tapi kaca matanya jelek, kalau di buka pasti lebih cantik." sahut Nur yang sudah rapi dengan seragam barunya, tiba tiba menimpali ucapan Mak.

Rere hanya bisa tersenyum mendengar komentar pedas, tangannya memundurkan satu kursi untuk memberikan cukup ruang agar dirinya bisa duduk menikmati sarapan. 

"Maaf, Mbak. Untuk yang sekarang, Mak lebih setuju dengan yang di katakan Nur. Kaca matanya jelek." ujar Mak tulus, tanpa bermaksud menyinggung perasaan Rere yang sedang memak

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status