Share

13. Pulang

Sepagi itu, Nichole sudah duduk di meja makan. Tangannya meremas-remas tisu yang telah lusuh. Matanya terlihat sembab. 

"Tumben sepagi ini kau sudah datang, kak." Thania membuka percakapan. 

"Ada yang ingin aku ceritakan pada mom." jawabnya singkat.

Thania cuma melirik mata sembab kakaknya, tak berani berkata apapun. Disambarnya roti panggang yang sudah disiapkan ibunya. Dan berangkat.

"Mom,"

" Semalam Andrew tak pulang. Aku mempunyai firasat buruk tentang ini."

"Apalagi perusahaannya sedang kacau saat ini." kata Nichole dengan tangis yang kembali meledak.

Mrs. Smith memeluk putri sulungnya, menepuk punggungnya lembut.

"Dia adalah pria pilihanmu. Apapun itu bertahanlah, demi anak dalam perutmu."

Tiba-tiba terdengar panggilan di ponselnya.

"Nichole, kau ada di mana sayang?" 

"Aku bersama mom. Di rumahku."

"Syukurlah. Aku kira terjadi sesuatu padamu."

"Apa yang kau la

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status