Sentuhan Nakal Adik Iparku
"Setiap kali kamu bilang 'tidak', tubuhmu justru bergetar bilang 'iya'. Jangan bohongi aku, Renxia. Aku bisa rasakan detaknya di kulitmu …"
Renxia menggigit bibir bawahnya, suaranya gemetar campuran marah dan terhanyut oleh hembusan napas Andre di telinganya.
"Aku … aku nggak boleh … ini salah, Andre … tapi kenapa … kenapa sentuhanmu selalu bikin aku lemah …"
Renxia merasakan sentuhan jemari itu di sepanjang lengannya, napas panas lelaki muda itu seakan membakar telinganya.
Renxia tidak pernah bermimpi menikah dengan seorang dosen terhormat sekaligus pria dewasa yang terlalu sempurna dan … terlalu sibuk. Pernikahan mereka adalah hasil perjodohan yang dijalani dengan dingin, tanpa gairah, dan tanpa sentuhan.
Tapi semua berubah ketika Andre masuk dalam kehidupan rumah tangga mereka. Andre, adik ipar Renxia yang muda, liar, dan tak tahu sopan santun. Lelaki itu masuk ke rumah mereka seperti badai, menantang batas, dan menyentuh luka-luka dalam jiwa Renxia yang bahkan tak pernah diakui keberadaannya.
Satu tatapan. Satu sentuhan. Satu kalimat sarkastik dari mulut Andre cukup untuk mengacak-acak seluruh pertahanan Renxia.
Saat kesepian makin tajam dan suaminya terus menghilang tanpa kabar, Renxia terjebak dalam permainan berbahaya antara menjadi istri yang setia … atau wanita yang jatuh ke dalam pelukan dosa.